Malang, 25-26 November 2024 – SMK Negeri 13 Malang membuktikan komitmennya dalam membentuk generasi muda berkualitas melalui Ujian Ketarunaan yang spektakuler. Kegiatan tahunan yang dilaksanakan pada 25-26 November 2024 ini merupakan bukti nyata dedikasi sekolah dalam mengembangkan karakter siswa melalui pendekatan unik dan komprehensif. Bertempat di Pangkalan Militer Angkatan Laut Malang (Lanal Malang), tepat di depan SMA Negeri 5 Malang, ujian ini menjadi momen penting dalam perjalanan pendidikan siswa kelas 11.
Konsep ketarunaan yang diterapkan SMKN 13 Malang jauh melampaui sekadar latihan konvensional. Program ini dirancang secara sistematis untuk mengasah berbagai aspek pembentukan karakter, mulai dari kedisiplinan, ketahanan fisik, kekuatan mental, kemampuan kepemimpinan, hingga keahlian berkolaborasi dalam tim. Setiap tahapan kegiatan didesain dengan cermat untuk memberikan pengalaman transformatif yang mempersiapkan siswa menghadapi berbagai tantangan di dunia kerja dan kehidupan mendatang.
Kerjasama strategis dengan Pangkalan TNI Angkatan Laut Malang menjadi tulang punggung kesuksesan program ini. Perwira-perwira berpengalaman secara langsung terlibat dalam membina dan mendidik para siswa, mentransfer nilai-nilai keprajuritan yang luhur. Selama dua hari penuh intensitas, para siswa menjalani serangkaian tes dan simulasi yang menguji batas kemampuan fisik dan mental mereka, mulai dari pemeriksaan kesehatan menyeluruh hingga latihan baris-berbaris yang membutuhkan konsentrasi tinggi.
Setiap tahapan ujian ketarunaan memiliki tujuan spesifik dalam membentuk karakter siswa. Pemeriksaan kesehatan tidak sekadar menilai kondisi fisik, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran. Latihan baris-berbaris (PBB) bukan sekadar rutinitas, melainkan metode efektif untuk melatih kedisiplinan, kerja sama, dan kemampuan bergerak secara terkoordinasi. Simulasi tantangan dirancang untuk menguji kemampuan siswa bekerja di bawah tekanan, mengembangkan ketangguhan dan kemampuan pemecahan masalah.
Pak Onggio, salah satu guru pembimbing, menegaskan signifikansi kegiatan ini. “Ujian ketarunaan merupakan instrumen penting untuk mengukur perkembangan karakter dan pemahaman siswa selama satu semester,” ujarnya. Pernyataan senada disampaikan Franco, siswa kelas 11 yang antusias berbagi pengalamannya. “Kegiatan ini tidak hanya seru, tetapi benar-benar mengajarkan disiplin dan tanggung jawab dengan cara yang tak terlupakan,” sambungnya.
Visi SMKN 13 Malang melampaui sekadar pencapaian akademis. Melalui ujian ketarunaan, sekolah bertekad mencetak generasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter tangguh, disiplin, dan bermartabat. Program ini bukan sekadar ajang evaluasi, melainkan investasi jangka panjang dalam pembentukan sumber daya manusia berkualitas yang siap menghadapi dinamika global.
Dengan berakhirnya ujian ketarunaan tahun 2024 ini, SMKN 13 Malang sekali lagi membuktikan komitmennya dalam mendidik generasi muda. Setiap siswa yang lulus dari program ini tidak hanya membawa ijazah, tetapi juga membawa warisan nilai-nilai luhur yang akan menjadi bekal utama mereka menuju masa depan yang gemilang. Inilah wujud nyata pendidikan yang transformatif, yang tidak sekadar mentransfer pengetahuan, tetapi sungguh-sungguh membentuk karakter.
Narasumber :Onggio Bayu Laksa.,S.Pd (Waka Kesiswaan) | Franco (XI DKV)
Penulis :Erico & Lily ( X APHP 2)